Berita

Layanan epusdagunungkidul Selama Masa Pandemi Corona

Kamis, 30 April 2020

Pandemi corona yang dialami oleh sebagian besar negara di dunia mengakibatkan layanan masyarakat tidak dapat dilakukan sebagaimana mestinya. Salah satunya adalah layanan langsung yang merupakan kegiatan inti pada bidang perpustakaan. Hampir semua layanan perpustakaan ditutup karena harus menyesuaikan dengan kebijakan physical distancing dimana harus menjaga jarak dan menghindari kegiatan yang mengumpulkan massa. Sementara layanan perpustakaan umum hampir semuanya berkaitan dengan masyarakat, diantaranya layanan peminjaman dan pengembalian buku, perpustakaan keliling, pinjam kolektif, bercerita, konsultasi pengelolaan perpustakaan, dan lain sebagainya. Karena tidak dimungkinkan adanya layanan tatap muka tersebut mengakibatkan tidak berjalannya program layanan perpustakaan secara langsung yang berdampak pengunjung perpustakaan (pemustaka) yang membutuhkan informasi, bahan bacaan, dan bersosialisasi dengan pemustaka lain tidak dapat berkunjung ke perpustakaan. Tetapi ada satu layanan andalan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Gunungkidul yang masih eksis yaitu layanan perpustakaan digital epusdagunungkidul. Untuk itu, Rabu, 29 April 2020 Bidang Perpustakaan membuat video layanan epusdagunungkidul khusus masa pandemi korona untuk mempromosikan epusdagunungkidul tersebut agar masyarakat dapat mengetahui dan memanfaatkan layanan daring sehingga tidak harus datang ke perpustakaan.

Video layanan epusdagunungkidul berisi tentang apa itu epusdagunungkidul yaitu perpustakaan digital DPK Kabupaten Gunungkidul yang dapat diakses oleh semua masyarakat. Sebelum masa pandemi corona, layanan epusdagunungkidul hanya dapat dinikmati oleh masyarakat Gunungkidul karena koleksi buku digital belum banyak sehingga dikawatirkan tidak dapat memenuhi kebutuhan informasi pemustaka. Pada perkembangannya, antusias masyarakat di luar Gunungkidul untuk dapat memanfaatkan layanan epusdagunungkidul semakin tinggi sehingga saat ini keanggotaan dibuka secara luas untuk semua masyarakat. Siapa pun dapat menjadi anggota dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Anggota epusdagunungkidul mencapai 994 orang.

epusdagunungkidul hanya dapat dibaca secara daring, yang artinya membutuhkan jaringan internet, dimana pun dan kapan pun dengan menggunakan perangkat komputer berbasis windows maupun HP android. Untuk dapat menggunakan aplikasi ini, calon pemustaka harus mendaftar dulu sebagai anggota yang bisa dilakukan secara daring lewat google playstore jika menggunakan HP android dengan mengetikkan kata kunci epusdagunungkidul maupun melalui internet browser jika menggunakan komputer. Selain itu pendaftaran dapat dilakukan langsung dengan mendaftakan diri di DPK Kabupaten Gunungkidul, Jalan Kolonel Sugiono Nomor 35 Wonosari. Tetapi khusus masa pandemi corona, pendaftaran hanya dapat dilakukan secara online. Syarat utamanya, calon anggota memiliki akun email aktif yang berfungsi untuk menerima notifikasi dari admin. Setelah itu calon anggota bisa menggunakan epusdagunungkidul untuk meminjam dan membaca buku.

Ada berbagai fitur menarik yang dapat dinikmati pemustaka, diantaranya pencarian buku bisa berdasarkan judul, penulis, ISBN bahkan berdasarkan kalimat yang ada di seluruh judul buku. Tentunya fitur ini akan memudahkan pemustaka untuk mencari buku yang dipilihnya. Fitur lainnya yaitu penanda, dimana dapat digunakan untuk memberi tanda bacaan layaknya buku fisik. Fitur yang menarik adalah adanya fitur yang dapat berfungsi untuk membacakan teks atau kalimat dengan suara.

Terdapat juga fitur untuk menyalin atau mengkopi paste dan memilih format daftar pustakanya berdasarkan format yang diinginkan. Dapat juga menyalin info buku tanpa harus mencari dan mengetik ulang lagi sumbernya, sehingga sangat memudahkan dalam penyusunan tugas atau laporan.

Selain itu, juga dapat membagikan kutipan yang telah disimpan di media sosial ataupun aplikasi lainnya. Fitur penanda halaman otomatis juga telah tersedia, jadi bisa langsung membuka halaman terakhir yang telah dibaca secara otomatis.

Fitur terakhir adalah berita, adalah fitur dimana anggota perpustakaan dapat melihat berita atau informasi yang telah diterbitkan oleh perpustakaan, bahkan berita tersebut juga dapat dilihat oleh anggota dari perpustakaan lain yang telah tergabung dalam mitra kubuku. Dengan demikian, fitur ini memungkinkan untuk saling tukar menukar berita lintas perpustakaan. (AGU)